AKANKAH INDONESIA SETEGAS CHECH RUSIA ATAU VENEZUELA PADA FAHAM WAHABI

Akankah Indonesia kelak setegas Rusia, Chech atau venezuela..???

“Posisi yang hanya diam tidak pernah menghasilkan sesuatu yang baik, dan kami akan selalu mematuhi posisi kami sehingga kami tidak akan membiarkan Wahhabisme memunculkan kepalanya di wilayah manapun di Rusia,” kata pemimpin Chechnya tersebut.
Republik Chechnya, sebuah negara bagian dari Rusia, pernah dirongrong oleh militan Wahhabi pada tahun 1990-an dan 2000an. Dalam pesannya, Kadyrov juga mengucapkan terima kasih atas dukungan Presiden Rusia Vladimir Putin untuk Chechnya yang didominasi Muslim serta juga orang-orang Islam di tempat lain.

Mufti Agung Republik Chechnya, Salah Haji Medjiyev mendesak dunia Islam untuk melaksanakan fatwa ulama Ahlu Sunnah yang melarang aliran Wahabi.


Ia menekankan bahwa Wahabi harus mendapat pelarangan di Rusia dan hal itu menuntut persatuan muslim dalam menangkal aktifitas dan pemikiran wahabi yang bertentangan dengan Islam.
Haji Medjiyev menuturkan, “Para peneliti dan ulama Islam dalam konfrensi Internasional Ahlu Sunnah yang baru-baru ini digelar di Grozny, ibukota Checnya mengeluarkan fatwa pelarangan aliran wahabi dalam sebuah resolusi yang ditunjukkan kepada Presiden Rusia,” dilansir dariparstoday.
Hal ini menjadi resolusi atas pertumbuhan paham Wahabi yang dirumuskan dalam konfrensi yang digelar pertengahan September lalu, dimana turut hadir 200 ulama termasuk aggota delegasi Al-Azhar.

Haji Medjiyev juga mengkritik tokoh dan sejumlah media yang meyebut para teroris anggota kelompok pemberontak sebagai pejuang dan milisi agama. “Mereka itu setan, sementara jihad adalah untuk mencapai tujuan-tujuan Ilahi dan kemanusiaan yang luhur dan mengikuti standar-standar Islam hakiki” tandasnya.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.