KAJIAN BELIAU SYEKH IMRAN HUESIN :MENGENAL DAJJAL DAN PARA PENGIKUTNYA DAN APAKAH DAJJAL BERUPA "SYSTEM"

Alquran (QS. 7: 179) berkata sama seperti Injil bahwa ada orang yang mempunyai mata tapi tidak melihat, mempunyai telinga tapi tidak mendengar, mempunyai hati tapi tidak memahami. Kekuatan dajal ini menyerang semua orang beriman dari semua agama. Mereka menciptakan peradaban yang tidak berketuhanan; sangat mengagungkan materialisme. Mereka terus-menerus melecehkan semua agama dan gaya hidup relijius pengikutnya dengan menciptakan permusuhan antar-agama. Sehingga agama menjadi sesuatu yang dibenci dan ditentang banyak orang.



Sehingga dajal bukanlah sekedar makhluk, tapi ia adalah “SYSTEM”. Sistem dajal ini meyakinkan manusia dengan menipu bahwa dunia ini adalah tempat abadi. Bagi yang melihat dengan kaca mata materi, dunia sekarang mungkin lebih baik. Berbagai macam industri terlebih teknologi terus berkembang. Intinya, dunia semakin canggih. Tapi secara spiritual, dunia lebih buruk. Orang yang menguasai dunia tidak merasa ada Tuhan. Sehingga kemajuan dunia banyak mengubah kondisi dunia menjadi lebih buruk.

Kemajuan dunia secara materi bukanlah tujuan utama penciptaan manusia. Itu sebabnya, semodern apapun dunia ini akan tetap musnah atau setidaknya manusia yang akan lebih dulu mati. Manusia yang, sadar atau tidak, menjadi pengikut sistem dajal ini bukanlah orang-orang yang secara lahiriah tidak beragama. Mereka bisa jadi mempraktikkan ritual beragama dari agama apapun, hanya saja agama tidak ada di hati. Sistem dajal menipu manusia untuk mempercayai bahwa Tuhan itu tidaklah ada, dunia adalah tempat abadi, dan tidak akan ada hari akhirat.

Saya berpikir bahwa dajal dan iblis itu mungkin makhluk yang sama atau setidaknya memiliki tujuan yang sama ketika berhasil menipu Adam as. untuk memakan buah keabadian. Perlulah kita kembali lebih mendalami sejarah mengenai penciptaan manusia untuk menjalani kehidupan di dunia ini. Siapa sesungguhnya manusia? Dari mana kita berasal? Untuk apa kita di dunia yang sementara ini? Hendak ke mana tujuan kita setelah kematian menjemput? Wallahualam.

Catatan: Situs milik Dr. Freemason mempunyai subtitle yang menarik: in the land of the blind, the one-eyed man is king. Kalau kita menjadi pengikut sistem dajal yang buta di dunia (dan pastinya juga akhirat), maka si mata satu yang menguasai dunia menjadi raja dan kita hanyalah budak.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.