RUMM ITU AKAN KEMBALI MENANG DAN BERSEKUTU DENGAN MUSLIM


Seorang Awliya Agung yaitu Ibnu 'Arabi (Al Farabi) adalah salah seorang awliya yang mendapat berita-berita ghaib dari Allah tentang akhir zaman.
Dan semua itu dituangkan dalam sebuah kitab. Kitab tersebut dimiliki oleh Grand Syaikh Naqshbandi yaitu Syaikh Abdullah Faiz ad Daghistani. Lalu ditransmisikan kepada Sulthonul Awliya guru kami Mawlana Syeikh Nazim.
Beliau mengatakan saat beliau masih hidup beberapa tahun yang lalu. Yaitu jika Turki masuk ke Iraq maka Rusia akan masuk ke Turki mungkin karena Turki juga telah membuat banyak kerusakan di Suriah yang notabene sekutu Rusia.
Dan jika Rusia telah masuk ke Turki maka Amerika akan merasa terancam karena banyak kepentingan dan pangkalan militer Amerika di Turki. Jadi Amerika pun akan masuk ke Turki dan berhadapan langsung dengan Rusia di Dataran Amuq.
Terjadilah Malhamah.
Selain hal ini ada tanda-tanda lain berupa bencana alam di beberapa tempat didunia yang terjadi dalam satu tahun yang sama.
Jika bencana-bencana ini telah terjadi maka setelah bencana terakhir ada jeda 3 bulan. Lalu meletuslah perang. Saat itulah seluruh dunia diseret dalam penderitaan tak terperikan.
Selama bertahun-tahun saya bingung bagaimana mungkin Turki akan masuk ke Iraq? Ada masalah apa Turki dengan Iraq? Sekarang terjawab sudah. Dan selamat datang Malhamah...

Khabar akhir Zaman...

Setelah daulah daulah hancur
Maka keluarlah seorang yang juling matanya
Dia melangkahkan kaki lalu turun
Dengan izin Allah , dia mampu menghilangkan fitnah dan menghidupkan orang orang yang sudah mati
Allah menurunkan hujan lebat dan menumbuhkan segala macam tumbuhan
Dan orang itu memiliki harta kekayaan melimpah,
Dan harapan harapan muncul

Kecuali orang yang beriman, menjaga diri, melihat dengan teliti dan makan dari rumput panas,
Sampai tiba perintah dari Tuhan yang berpengaruh dan paling keras perlawanannya.
Sehingga orang yang beriman itu mampu membunuh orang yang matanya juling,
Di dekat pintu permusuhan, menumpahkan darahnya di medan perang,
Lalu segera pulang ke markaz....
Dan dari balik kejauhan sana, muncullah kemudian sejumlah pasukan yang jauh lebih besar dan lebih kuat.

Selanjutnya Isa bin Maryam as memanggil seluruh umat itu
Ketika mereka belum turun ke bumi dan menjadikannya tempat tinggal
Mereka melepas anak panah ke langit untuk membunuh semua yang ada di udara.
Allah Swt mengembalikan anak panah anak panah tersebut kepada mereka dengan ujung yang berlumuran darah.
Berikutnya Allah Swt menurunkan penyakit kepada mereka di suatu malam, penyakit yang menggerogoti leher leher mereka,
Sehingga mereka semua binasa pada malam itu juga, tanpa ada seorang pun tersisa...

Setelah semua peristiwa itu berakhir..
Bumi kembali subur
Tumbuh tumbuhan hijau bersemi
Buah buahan semakin matang
Dan satu kaum yang besar menyebar luas
Syariat Muhammad Saw kembali di tegakkan
Hakikat Tuhan Yang Esa mulai tampak
Sampai pada suatu masa yang telah di tentukan
Dengan kadar yang sudah di tetapkan
Dabbah bernafas ....
Matahari terbit....
Ketika itulah ...
Iman seseorang tidak lagi di terima. WaAllahu a`lam

" Semoga Allah Swt memelihara kita dari tipu daya fitnah dan menjauhkan kita dari segala macam ujian."

Aamiin.....
Sumber : kitab Anqa Mughrib fi Khatm al Auliya wa Syams ul Maghrib wa Nuktah Sirr al Syifa fi al Qarn al Lahiq bi Qarn al Mushthafa ( Al Syekhul Akbar al Muhyiddin al Arabi al Khatimi al Tha`i al Andalusi.


RUM


Allah SWT berfirman:
غُلِبَتِ الرُّوْمُ
"Bangsa Rum telah dikalahkan,"
(QS. Ar-Rum 30: Ayat 2)
Siapakah Bangsa Rum yang dimaksud disini?
Apakah Rum di Roma ataukah Rum di Konstantinopel? Karena Imperium Rum terpecah menjadi dua saat itu...

Mari belajar Eskatologi dan merenungkan bahwa sejarah akan terulang...

Allah SWT berfirman:
فِيْۤ اَدْنَى الْاَرْضِ وَهُمْ مِّنْۢ بَعْدِ غَلَبِهِمْ سَيَغْلِبُوْنَ

"di negeri yang terdekat dan mereka setelah kekalahannya itu akan menang,"
(QS. Ar-Rum 30: Ayat 3)

Diayat ini ada sebuah Nubuat. Yaitu sebagai salah satu mu'jizat bagi Rasulullah saw bahwa Allah memberitakan Rum yang dikalahkan oleh Persia dalam beberapa tahun lagi akan menang.
Ini berita ghaib. Tidak masuk akal. Tapi nyata adanya. Dan berita-berita ghaib seperti ini bukan kekhususan hanya terjadi pada zaman Rasulullah saja. Tapi para pewaris Nabi juga banyak yang mendapat berita ghaib dari Allah yang dinamakan ilham atau 'ilm al-laduni.

Tapi karena orang zaman sekarang lebih dominan akalnya mereka mengingkari hal ini dengan mengatakan Ah tidak masuk akal. Ora nggugu. Tidak percaya. Itu pasti dari jin. Dsb..
فِيْ بِضْعِ سِنِيْنَ ۗ لِلّٰهِ الْاَمْرُ مِنْ قَبْلُ وَمِنْۢ بَعْدُ ۗ وَيَوْمَئِذٍ يَّفْرَحُ الْمُؤْمِنُوْنَ
"dalam beberapa tahun (lagi). Bagi Allahlah urusan sebelum dan setelah (mereka menang). Dan pada hari (kemenangan bangsa Romawi) itu bergembiralah orang-orang yang beriman,"
(QS. Ar-Rum 30: Ayat 4)

Kata min Qablu wa min Ba'di mengandung makna bahwa Rum dulu pernah menang dan setelah kemenangan yang dulu juga akan menang lagi. Dan disisi Allah lah kedua kemenangan itu yaitu yang sebelumnya dan yang akan datang.

Jangan terpaku pada terjemahan tapi pada tata bahasa asalinya..
Jadi Rum akan menang 2 kali. Dulu dan yang akan datang. Yang dulu telah terjadi. Yang akan datang belum terjadi. Tapi pasti akan terjadi karena ini Haqq. Al Qur’an adalah Haqq. Laa roiba fiih. Tiada keraguan didalamnya.

INGAT. Dan kaum muslimin bergembira atas kemenangan Rum. Padahal Rum bukanlah kaum muslim. Hal ini menunjukkan bahwa Rasulullah saw dan kaum muslimin saat itu bergembira atas kemenangan NON MUSLIM.!!

Why is that? Kenapa begitu? Sebabnya ada di Surat AL MAIDAH 82
لَـتَجِدَنَّ اَشَدَّ النَّاسِ عَدَاوَةً لِّـلَّذِيْنَ اٰمَنُوا الْيَهُوْدَ وَالَّذِيْنَ اَشْرَكُوْا ۚ وَلَـتَجِدَنَّ اَ قْرَبَهُمْ مَّوَدَّةً لِّـلَّذِيْنَ اٰمَنُوا الَّذِيْنَ قَالُوْۤا اِنَّا نَصٰرٰى ۗ ذٰلِكَ بِاَنَّ مِنْهُمْ قِسِّيْسِيْنَ وَرُهْبَانًا وَّاَنَّهُمْ لَا يَسْتَكْبِرُوْنَ

"Pasti akan kamu dapati orang yang paling keras permusuhannya terhadap orang-orang yang beriman, ialah orang-orang Yahudi dan orang-orang musyrik. Dan pasti akan kamu dapati orang yang paling dekat persahabatannya dengan orang-orang yang beriman, ialah orang-orang yang berkata, Sesungguhnya kami adalah orang Nasrani. Yang demikian itu karena di antara mereka terdapat para pendeta dan para rahib, (juga) karena mereka tidak menyombongkan diri."
(QS. Al-Ma'idah 5: Ayat 82)

Sebab orang-orang yang paling dekat persahabatannya dengan kaum muslimin adalah orang-orang yang berkata" SAYA ADALAH NASRANI". Mau membantah Al Qur’an?

INGAT tanpa penerimaan dari Raja Najasyi di Etiopheia yang beragama Nasrani waktu itu, mungkin kaum muslimin sudah musnah dibunuh kafir Quraisy.
Pertanyaannya adalah Nasrani yang mana?
Jawabannya adalah Nasraninya Raja Najasyi.
Nasrani seperti apa itu?
Nasrani yang masih asli memegang ajaran Nabi Isa as.
Apa tandanya?
Tandanya mereka melarang menikah dengan sesama jenis.
Sementara ada Nasrani lain yang memperbolehkannya.
Jadi dari sini kita seharusnya bisa memilah dan memilih Nasrani mana yang kita bisa berteman bersama mereka. Tidak pukul rata kecuali memang pendek nalarnya.
KEMBALI KE SURAT RUM:
بِنَصْرِ اللّٰهِ ۗ يَنْصُرُ مَنْ يَّشَآءُ ۗ وَهُوَ الْعَزِيْزُ الرَّحِيْمُ
"karena pertolongan Allah. Dia menolong siapa yang Dia kehendaki. Dia Maha Perkasa, Maha Penyayang."
(QS. Ar-Rum 30: Ayat 5)
BINASHRILLAH! DENGAN PERTOLONGAN ALLAH.
Allah menolong bangsa Rum yang notabene Nasrani! Cam kan ini! Apakah engkau akan protes kenapa engkau menolong kaum Nasrani Ya Allah? Begitu kah?
INGAT ayat sebelumnya. Min Qoblu wa Min Ba'di. Kemenangan sebelumnya dan kemenangan yang akan datang DITOLONG ALLAH! Dua-duanya ditolong Allah.
Dan Allah Maha Perkasa untuk MENOLONG BANGSA RUM 2 KALI.
Dan Maha Penyayang bukan hanya kepada kaum muslimin tapi juga kepada Bangsa RUM.
Nah ayo berpikir RUM yang mana yang memiliki ciri-ciri seperti yang disebutkan oleh Al Maidah 82?
Rum yang mana yang ditolong Allah?
Jika sudah tahu Rum yang mana, maka sekarang pertanyaannya adalah siapakah RUM dizaman ini yang akan ditolong Allah?
Yaitu menjadi penggenap nubuat surah ar Rum ini. Yang akan menang untuk kedua kalinya.?
RUM YANG MANA?
NASRANI YANG MANA?
YANG RASULULLAH DAN KAUM MUSLIMIN IKUT BERGEMBIRA DAN MEREKA BERSAHABAT BAIK DENGAN KAUM MUSLIMIN???
Katanya kembali kepada al Qur'an. Kembalilah juga pada tata bahasanya. Bukan hanya pada terjemahannya saja.
Mari berpikir jernih. Kalau mau protes silahkan protes langsung pada Yang Menurunkan ayat ini. Jadilah kalian sebagai ISLAM PROTESTAN. Yang senengnya protes melulu...

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.