Gereja Setan Pengikut Sekte Satanis (Anti-Christ)

[Menggugat Kedzaliman]Gereja Setan Pengikut Sekte Satanis (Anti-Christ)

Kita sering mendengar dlm khotbah2 di mesjid2 dan gereja2, bhw “setan sudah dirantai atau dikalahkan”. Bahwa “penyembah berhala” adalah kepercayaan bodoh yg sudah usang. Padahaal… org2 yg paling kaya & paling berkuasa di muka bumi adalah jemaat Gereja Setan dan penyembah berhala.
Ritual satanik di Bohemian Grove, AS, misalnya. Tercatat dihadiri oleh jemaatnya para negarawan dan konglomerat seperti David Rockefeller; Henry Kissinger; Richard Nixon; Ronald Reagan; Jimmy Carter; Kanselir Helmut Schmidt; dll.
Koq bisa begitu siih? Tentu kita gak bakal bisa ngerti, kalo ngk tau latar belakang kulturalnya yg begitu mengakar selama ribuan tahun. Aliran “sekte iblis” ini sdh ada sejak peradaban pertama manusia di Babylonia (Menara Babel), kampung Nabi Ibrahim AS.

1. Perang Salib
Umat Islam & Kristen ngk akan pernah perang, kalo ngk difitnah & dihasut oleh Sekte Iblis yg bernama “Knights Templar”. Pura2 jadi tentara Kristen yg gagah berani, padahal Knights Templar ini adalah Anti-Christ, dgn ritual meludahi salib.
Ritual satanik Knights Templar akhirnya ketauan juga. Paus Clement V dan Raja Prancis Philip IV memerintahkan pembunuhan massal anggota Knights Templar, hari Jumat 13 Oktober 1307. Peristiwa horor yg kemudian dikenal dgn istilah “Friday the 13th”.
Gw heran… udh jelas2 diburu & dibakar massal oleh Pausnya sendiri, tetep aja Knights Templar ampe skrng sering dipuja2 sbg Tentara Perang Suci.
Yg menyedihkan, Perang Salib yg merupakan hasil fitnahan Sekte Iblis ini meninggalkan warisan kebencian 1000 thn di kalangan umat Islam & Kristen.

2. Pencerahan Eropa
Eropa dari abad 1 s.d. 14 disebut “Abad Kegelapan”. Baru abad ke 15 dimulai “Abad Pencerahan” (Renaissance), yg ditandai dgn berkiprahnya 3 seniman besar, yaitu Leonardo Da Vinci, Michelangelo, dan Boticelli.
Naah, ketiga seniman besar itu adalah anak angkat dari bankir dan org terkaya di Italia, Lorenzo de Medici. Dia adalah jemaat Gereja Setan. Begitu pula Da Vinci, Michelangelo, dan Boticelli.
Dari sinilah timbul istilah “FREEMASON” (tukang batu yg berpikiran bebas, alias berani ngelawan tirani gereja kristiani). Dan hebatnya, keluarga de Medici — yg penganut Sekte Iblis itu — kemudian bisa jadi Paus Clement VII dan Paus Leo X. huahahaha penyusupan..

3. “FREEMASON”
Sejak jaman “Pencerahan Eropa” itu, bisa dibilang semua raja, pangeran, elite dan aristokrat adalah anggota sekte iblis yg disebut “Freemason”.
Mulai dari Mozart, Raffles, King Williams, King Edward, King George, para founding fathers AS (George Washington, Thomas Jefferson, Benjamin Franklin) dll adalah anggota Freemason.
Ini bukan fitnah atau hoax. Tercatat koq masing2 itu dibaptis di Gereja Setan yg mana. Raffles, misalnya, dibaptis di Gereja Setan Lodge de Vriendschap di Surabaya, tanggal 26 Juni 1813.
Jangan pikir Gereja Setan adanya di Barat doang. Di Indon, Singapur & Malaysia juga banyak. Lha wong negara jajahan, hihihi…

4. Lingkungan Kekayaan & Kekuasaan
Jadiii.. kalo mau kaya & berkuasa.. jadilah jemaat Gereja Setan (salah yakk??) wakakakak..
Rothschild misalnya, dia gak bakal jadi kaya kalo ngk bergaul sama Prince William IX of Hesse-Kassel (cucu King George II of England, sepupu King George III, keponakan King of Denmark, dan ipar King of Sweden). huahahaha bongkaaaaarrrrr…
Siklus berputar terus. Di AS, 100 thn kemudian, John D. Rockefeller gak bakal jadi kaya kalo ngk disponsorin Jacob Schiff, dewa Wallstreet dan agen Rothschild. hihihi..
George Bush, baik yg Sr. maupun yg Jr., dua2nya adalah anggota sekte Skull & Bones di Yale University. Bukan fitnah, lha wong dia ngaku sendiri di autobiografinya.

5. Anti Christ

Tapi ngk semua jemaat Freemason itu jahat. Kan ada tingkatan2nya. Kebanyakan sih hanya jalankan ritual sesuai kepercayaannya. Ngk ada hubungan dgn kekayaan & kekuasaan. Hanya sebagian kecil di tingkat2 tinggi yg ngerusak, makanya disebut the “Global Elites”.
Kelompok kecil ini merasa jadi “orang2 pilihan” yg memperoleh “pencerahan Lucifer”. Global Elites percaya bhw mereka ditakdirkan utk menjadi “tuhan di muka bumi”, dan kita umat manusia adalah budak2nya. World Domination. Global Slavery…
Jadiiii… umat beragama menangnya cuman dlm khutbah2 di mesjid & gereja doang. Begitu ke “alam nyata”, ternyata yg kuasa Sekte Iblis. hahahaha..

Itu yg membuat hidup makin susah. Krisis ekonomi diciptakan dgn menarik uang dari peredaran. Peperangan diciptakan dgn provokasi dan disinformasi. Hingga akhirnya umat dunia tunduk kpd “Orde Baru Dunia”, dibawah kekuasaan mrka (New World Order).
Semoga kita selalu waspada akan realitas dunia yang sesungguhnya. Iblis adalah “musuh yg tidak kelihatan”. Yg bermasalah bukan negaranya (AS dll). Juga bukan rasnya (Yahudi dll). Tapi ideologi oknumnya — globalist (anti-negara) dan anti-agama (Anti-Christ, alias Al-Masih ad-Dajjal).
Wabillahi taufiq [Enlightenment] wal hidayah [Heavenly Sent].

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.