MADRASAH PONDASI DASAR PEMBENTUKAN AHLAKUL KARIMAH, PENGETAHUAN DASAR FIQIH- AQIDAH..SERTA BENTENG DOKTRIN WAHABI-TAFKIRI-KHAWARIJ


MADRASAH PONDASI DASAR PEMBENTUKAN AHLAKUL KARIMAH, PENGETAHUAN DASAR FIQIH- AQIDAH..SERTA BENTENG DOKTRIN WAHABI/TAFKIRI/KHAWARIJ
Jaman dulu masih ingat kalau sore-sore abis pulang sekolah, orang tua nyuruh ke madrasah untuk belajar ngaji.., di pedesaan insya allah masihlah ada nuansa demikian, namun diperkotaan sepertinya sudah sangat memudar..padahal disinilah proses dasar "Ta'lim wata'alum.."usia rawan pemahaman wacana"
dengan tensi ekonomi yang tinggi pilihan SD TERPADU sepertinya sudah dirasa cukup..bisa bayar..ya masuk..."tanpa di teliti dulu"..mirip seperti salah sebuah ceramah Buya Yahya.."jika ada TV, Ada Radio, sekolah mengaku ahlussunah tapi lidahnya berat untuk bilang tasawuf,..tidak bermazhab ..maka...hihihi...
Cermah Ustadz Khalid Basalamah dengan "pertanyaan jamaahnya" tentang dilarangnya menyanyikan lagu kebangsaan dimana lebih baik membaca alfalaq/annas drpd lagu kebangsaan adalah indikasi kuat akan doktrin sebuah sekte, yang menjauhkan anak anak didik dari "rasa mencintai/memiliki negaranya"

  MADRASAH IBTIDAIYAH DI TENGAH PERSAINGAN DENGAN SDIT
Penelitian tentang madrasah dalam buku karya Steenbrink menyatakan bahwa jenjang madrasah yang nyaris sudah tidak memiliki madrasah adalah jenjang pendidikan ibtidaiyah. Namun masih terbatas pada mad
rasah ibtidaiyah di perkotaan. Hal ini terjadi karena masyarakat kota memiliki kecenderungan lebih rasional dalam menentukan sekolah bagi anaknya. Disamping itu MI di perkotaan memiliki kompetitor riil, yaitu sekolah milik Depdiknas maupun SD-SD berlabel Islam. Belum lagi kompetitor dari sekolah-sekolah non Islam. Penelitian tersebut sudah kadaluarsa, masih perlu penelitian tentang MI dengan Sekolah Dasar yang memproklamirkan sebagai SDIT (sekolah dasar Islam Terpadu).

Dengan dukungan kuatnya "DANA" dari sumbernya..fasilitas yang terbangun jelas mengalahkan Madrasah Madrasah Tradisionil..yang kebanyakan hanya dana royongan masyarakat...kemudian bagi mereka yang terbilang "have" gak akan mau kali masukan anaknya ke madrasah madrasah tardisionil..

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.