YAMAN YANG TERBEKATI : "ANTARA NUBUWAH MELAWAN NAFSU, AMBISI, SYAHWAT, HAUS KEKUASAAN, KERAKUSAN PENGUASAAN MINYAK DAN REKAYASA GEOPOLITICS
KEUTAMAAN YAMAN:
Disamping Do'a dari Baginda Nabi Muhammad sholallahu alaihi wasallam pada YAMAN..dimana Rasulillah sholallahu alaihi wasallam mendoakan "keberkahan YEMEN dan SYAM kecuali NAJD yang dikabarkan di #NAJD itulah munculnya FITNAHAKHIRZAMAN dengan isyarat TANDUKSETAN nya.
Yaman juga terberkati do'a Sayyidina Abu Bakar Shiddiq..atas bai'at kesetiaan yg dilakukan oleh penduduk setempat #Tarim,
ketika bbrp qabilah menolak kesetiaan tsb. Karena itulah Yaman
khususnya Tarim berjuluk juga "Bolad Abu Bakar AsShiddiq ( Negerinya Abu
Bakar )
ADA DUA ISYARAT NUBUWAH BAHWA " KAUM YG BERPALING ITU AKAN DIGANTIKAN QS; MUHAMMAD:38 DAN ALMAIDAH:54)
"KEUTAMAAN YAMAN DENGAN ISYARAT "DITUNJUKNYA ABU MUSA AL-ASY'ARI ( BELIAU BERASAL DARI YAMAN ) SEBAGAI KAUM YANG DIJANJIKAN MENGANTIKAN KAUM YANG BERPALING DALAM AL-MAIDAH;54 “Mereka kaum tersebut adalah kaum orang ini!!”. Dari hadits ini para ulama menyimpulkan bahwa kaum yang dipuji dalam ayat di atas tidak lain adalah kaum ASY'ARIYAH", karena sahabat Abu Musa al-Asy’ari adalah moyang dari al-Imâm Abu al-Hasan al-Asy’ari. ( ASY'ARIYAH YANG SELALU DISESAT2KAN OLEH SATU SEKTE )
ADA DUA ISYARAT NUBUWAH BAHWA " KAUM YG BERPALING ITU AKAN DIGANTIKAN QS; MUHAMMAD:38 DAN ALMAIDAH:54)
"KEUTAMAAN YAMAN DENGAN ISYARAT "DITUNJUKNYA ABU MUSA AL-ASY'ARI ( BELIAU BERASAL DARI YAMAN ) SEBAGAI KAUM YANG DIJANJIKAN MENGANTIKAN KAUM YANG BERPALING DALAM AL-MAIDAH;54 “Mereka kaum tersebut adalah kaum orang ini!!”. Dari hadits ini para ulama menyimpulkan bahwa kaum yang dipuji dalam ayat di atas tidak lain adalah kaum ASY'ARIYAH", karena sahabat Abu Musa al-Asy’ari adalah moyang dari al-Imâm Abu al-Hasan al-Asy’ari. ( ASY'ARIYAH YANG SELALU DISESAT2KAN OLEH SATU SEKTE )
SUMBER :
TAFSIR JALALAIN/ASBABUN NUJUL: ALMAIDAH:54
Thabaqât asy-Syafi’iyyah, j. 3, h. 364 mengutip dari Tabyîn Kadzib al-Muftarî.
Tabyîn Kadzib al-Mufarî, h. 49-50. Tulisan Ibn Asakir ini dikutip pula oleh Tajuddin as-Subki dalam Thabaqât asy-Syâfi’iyyah, j. 3, h. 362-363
Thabaqât asy-Syâfi’iyyah, j. 3, h. 363
(Hai orang-orang yang beriman! Siapa yang murtad) yartadda pakai idgam atau tidak; artinya murtad atau berbalik (di antara kamu dari agamanya) artinya berbalik kafir; ini merupakan pemberitahuan dari Allah swt. tentang berita gaib yang akan terjadi yang telah terlebih dahulu diketahui-Nya. Setelah Rasulillah saw waft kala itu bnyk yg berpaling dari Islam, "PUN HALNYA SEKARANG "KETIKA SATU NEGARA MENGAKU NEGARA ISLAM NAMUN KEBIJAKANNYA BERANGKULAN ERAT DENGAN #ZIONIST (maka Allah akan mendatangkan) sebagai ganti mereka (suatu kaum yang dicintai oleh Allah dan mereka pun mencintai-Nya) sabda Nabi saw., “MEREKA ITU IALAH KAUM ORANG INI”” sambil menunjuk kepada “ABU MUSA AL-ASYARI”
( Abu Musa al-Asy'ari (bahasa Arab: أبو موسى الأشعري) , yang bernama asli Abdullah bin Qais bin Sulaim al-Asy'ari,adalah salah seorang sahabat Nabi Muhammad. Abu Musa al-Asy'ari berasal "YAMAN", dan masuk Islam di Mekkah sebelum terjadinya Hijrah.
Hai orang-orang yang beriman, barangsiapa di antara kamu yang murtad dari agamanya, maka kelak Allah akan mendatangkan suatu kaum yang Allah mencintai mereka dan merekapun mencintai-Nya, yang bersikap lemah lembut terhadap orang yang mukmin, yang bersikap keras terhadap orang-orang kafir, yang berjihad di jalan Allah, dan yang tidak takut kepada celaan orang yang suka mencela. Itulah karunia Allah, diberikan-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya, dan Allah Maha Luas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui.(QS. 5:54)
TAFSIR JALALAIN/ASBABUN NUJUL: ALMAIDAH:54
Thabaqât asy-Syafi’iyyah, j. 3, h. 364 mengutip dari Tabyîn Kadzib al-Muftarî.
Tabyîn Kadzib al-Mufarî, h. 49-50. Tulisan Ibn Asakir ini dikutip pula oleh Tajuddin as-Subki dalam Thabaqât asy-Syâfi’iyyah, j. 3, h. 362-363
Thabaqât asy-Syâfi’iyyah, j. 3, h. 363
(Hai orang-orang yang beriman! Siapa yang murtad) yartadda pakai idgam atau tidak; artinya murtad atau berbalik (di antara kamu dari agamanya) artinya berbalik kafir; ini merupakan pemberitahuan dari Allah swt. tentang berita gaib yang akan terjadi yang telah terlebih dahulu diketahui-Nya. Setelah Rasulillah saw waft kala itu bnyk yg berpaling dari Islam, "PUN HALNYA SEKARANG "KETIKA SATU NEGARA MENGAKU NEGARA ISLAM NAMUN KEBIJAKANNYA BERANGKULAN ERAT DENGAN #ZIONIST (maka Allah akan mendatangkan) sebagai ganti mereka (suatu kaum yang dicintai oleh Allah dan mereka pun mencintai-Nya) sabda Nabi saw., “MEREKA ITU IALAH KAUM ORANG INI”” sambil menunjuk kepada “ABU MUSA AL-ASYARI”
( Abu Musa al-Asy'ari (bahasa Arab: أبو موسى الأشعري) , yang bernama asli Abdullah bin Qais bin Sulaim al-Asy'ari,adalah salah seorang sahabat Nabi Muhammad. Abu Musa al-Asy'ari berasal "YAMAN", dan masuk Islam di Mekkah sebelum terjadinya Hijrah.
Hai orang-orang yang beriman, barangsiapa di antara kamu yang murtad dari agamanya, maka kelak Allah akan mendatangkan suatu kaum yang Allah mencintai mereka dan merekapun mencintai-Nya, yang bersikap lemah lembut terhadap orang yang mukmin, yang bersikap keras terhadap orang-orang kafir, yang berjihad di jalan Allah, dan yang tidak takut kepada celaan orang yang suka mencela. Itulah karunia Allah, diberikan-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya, dan Allah Maha Luas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui.(QS. 5:54)
#YAMAN TIDAKLAH "SEHEBOH #SURIAH, YANG LEBIH BANYAK DIISUKAN NAMUN, KONFLIK YANG DIANGKAT KEPERMUKAAN "SAMA" ISU SEKTARIAN YAITU #SUNNISYIAH , KEPENTINGAN DI DALAMNYA ADA KESAMAAN KEPENTINGAN YAITU "PENGUASAAN KEKAYAAN ALAM, BLACK GOLD/CRUDE OIL/MINYAK MENTAH/MINYAK BUMI" DISAMPING KETIDAK TUNDUKAN PADA KEKUASAAN DALAM SETIR #ZIONIST
"DAN JIKA DIBUKA KAJIAN QS: AL-MAIDAH 54, TERSEBUTPUN AKAN NAMPAK JELAS, SIAPA "YAMAN" SIAPA YANG AKAN "TERGANTIKAN", SERTA JELASNYA "AHLUSUNNAH WAL JAMAAH" YANG MENGIKUTI ASY'ARIYAH SPT ISYARAT "ALMAIDAH:54" TERSEBUT.
ANALISA MENARIK IBU DINA SULAEMAN :
http://ic-mes.org/politics/perang-di-yaman-untuk-apa-dan-untuk-siapa/
Bila motif Arab Saudi membombardir Yaman semata-mata demi ‘membantai Syiah’, jelas bertentangan dengan fakta bahwa mayoritas korban pembombardiran dari udara itu adalah warga sipil sehingga yang tewas sama sekali tidak bisa ‘dipilih’. Populasi Muslim di Yaman adalah Populasi Muslim di Yaman adalah 55% Sunni, 40% Shiah Zaidiyah (berbeda dari Syiah Iran).
Selain itu, bila kita meneliti sejarah Yaman, terlihat bahwa di negara ini sudah terjadi banyak konflik internal yang melibatkan banyak faksi, baik antara faksi Ikhwanul Muslimin (IM), faksi Imam Yahya (Syiah-Zaidiyah), faksi Sosialis, antara rezim Saleh (yang awalnya didukung IM, namun kemudian berseteru dengan IM), faksi suku Al Houthi (Syiah-Zaidiyah). Saat ini kubu yang berseteru adalah Ansharullah (suku Al Houthi dan faksi-faksi Sunni Syafii) melawan kelompok-kelompok berhaluan #Wahabi, Al Qaida, ISIS, dan Arab Saudi.
NUBUWAH MEMBERITAKAN KEUTAMAAN "YAMAN DAN SYAM", NAMUN NUBUWAHPUN MENGABARKAN TANDA #AKHIRZAMAN ITU DI "#YEMEN DAN #SYAM" BESERTA SEGALA FITNAHAKHIRZAMAN NYA TERSEBUT
Dari Hudzaifah bin Usaid Al Ghifari ia berkata, Rasulullah pernah muncul ke hadapan kami ketika kami sedang berbincang bincang. lalu beliau bertanya, apakah yang sedang kalian perbincangkan?` mereka (para sahabat) menjawab, kami sedang memperbincangkan hari kiamat. lalu beliau bersabda; sesungguhnya kiamat itu tidak akan terjadi sehingga kalian melihat sepuluh tanda. kemudian beliau menyebut asap, dajjal, dabbah, terbitnya Matahari dari barat, turunnya Isa bin Maryam, Ya'juj dan Ma'juj, tiga pembenaman yaitu di timur, di barat dan Jazirah Arab, dan yang terakhir ialah KELUARNYA API DARI YAMAN ( konon api secara "hakikipun muncul di Yaman ini, NAMUN API BISA BERUPA HASIL DARI SEBUAH PEPERANGAN ) yang menggiring Manusia ketempat berkumpulnya mereka. ( SEPERTI SEKARANG INI AGRESI ARAB SAUDI KE YAMAN, MENGUMPULKAN BANYAK ORANG DI SANA/MATA DUNIAPUN TERTUJU PADA YAMAN JUGA SYAM) (Shahih Muslim)
wallahu alam..
Dari Hudzaifah bin Usaid Al Ghifari ia berkata, Rasulullah pernah muncul ke hadapan kami ketika kami sedang berbincang bincang. lalu beliau bertanya, apakah yang sedang kalian perbincangkan?` mereka (para sahabat) menjawab, kami sedang memperbincangkan hari kiamat. lalu beliau bersabda; sesungguhnya kiamat itu tidak akan terjadi sehingga kalian melihat sepuluh tanda. kemudian beliau menyebut asap, dajjal, dabbah, terbitnya Matahari dari barat, turunnya Isa bin Maryam, Ya'juj dan Ma'juj, tiga pembenaman yaitu di timur, di barat dan Jazirah Arab, dan yang terakhir ialah KELUARNYA API DARI YAMAN ( konon api secara "hakikipun muncul di Yaman ini, NAMUN API BISA BERUPA HASIL DARI SEBUAH PEPERANGAN ) yang menggiring Manusia ketempat berkumpulnya mereka. ( SEPERTI SEKARANG INI AGRESI ARAB SAUDI KE YAMAN, MENGUMPULKAN BANYAK ORANG DI SANA/MATA DUNIAPUN TERTUJU PADA YAMAN JUGA SYAM) (Shahih Muslim)
wallahu alam..
Post a Comment