DAJJAL DAN BERBAGAI TANDA TANDANYA
Dajjal dan Tanda-Tandanya
Dajjal (bahasa Arab: الدّجّال al-dajjāl) adalah seorang tokoh kafir yang jahat dalam eskatologi Islam, ia akan muncul menjelang Kiamat. Dajjal pembawa fitnah di akhir zaman, menurut Al-Hadits, Nabi Muhammad ﷺ bersabda:
“Sejak Allah swt menciptakan Nabi Adam a.s. sampai ke hari kiamat nanti, tidak ada satu ujian pun yang lebih dahsyat daripada Dajjal”
Dajjal adalah kata Arab yang lazim digunakan untuk istilah “nabi palsu”. Namun istilah Ad-Dajjal, merujuk pada sosok “Penyamar” atau “Pembohong” yang muncul menjelang kiamat. Istilahnya adalah Al-Masiih Ad-Dajjal (Bahasa Arab untuk “Mesias Palsu”, Mesias sendiri secara literal dalam tradisi Kristiani diartikan “Yang Diurapi”) adalah terjemahan dari istilah Syria, Meshiha Deghala yang telah menjadi kosa kata umum dari Timur Tengah selama lebih dari 400 tahun sebelum Al-Quran diturunkan. Namun ada juga yang berpendapat kata Al Masih di depan kata Dajjal berarti “Yang Berkelana”. Konsep Dajjal dalam islam juga mirip dengan konsep Anti-Kristus dalam Nasrani.
Dajjal tidak disebutkan di dalam Al Quran, tetapi terdapat dalam riwayat Hadits dan Sunnah yang menguraikan sifat-sifat Dajjal. Berdasarkan kepercayaan yang telah umum dalam kalangan muslim, karakteristik ad-Dajjal adalah sebagai berikut:
Dajjal memiliki cacat fisik berupa mata kanan yang buta, dan mata kiri yang dapat melihat tetapi berwarna gelap (hitam). Dalam beberapa hadis menjelaskan ia hanya memiliki sebuah mata. Ia akan menunggangi keledai putih yang satu langkahnya sama dengan satu mil jaraknya. Keledai tersebut memakan api dan menghembus asap, dapat terbang di atas daratan dan menyeberangi lautan.
Diriwayatkan dari Ibnu Umar رضي الله عنهما bahwasannya Rasulullah صلى الله عليه وسلم menyebutkan Dajjal ditengah-tengah manusia seraya berkata:
إن الله لايخفى عليكم إن الله ليس بأعور ألا وإن المسيح الدجال أعور العين كأن عينه عنبة طافية
Sesungguhnya Allah ta’ala tidak Buta. Ketahuilah bahwa al-Masih ad Dajjal buta sebelah kanannya, seakan-akan sebuah anggur yang busuk. (HR. Bukhari)
Dajjal adalah seorang pemuda yang posturnya gemuk, kulitnya kemerah-merahan, berambut keriting, matanya sebelah kanan buta, dan matanya itu seperti buah anggur yang masak/layu (tak bersinar), serupa dengan Abdul Uzza bin Qathan (lelaki Quraisy dari Khuza’ah yang hidup di zaman Jahiliyah/ pra Islam).
Dari an-Nawwas bin Sam’an رضي الله عنه berkata Rasulullah صلى الله عليه وسلم ketika mensifati Dajjal :
إنه شاب قطط عينه طافية كأني أشبهه بعبد العزى بنقطن(روه مسلم
“Dia adalah seorang pemuda keriting, matanya rusak, seperti aku melihat mirip dengan Abdul ‘Uzza ibnul Qathn. (HR.Muslim)
Dia akan menipu para umat muslim dengan mengajari mereka tentang surga, tapi ajaran tersebut adalah sebaliknya (neraka).
Dari Huzaifah رضي الله عنه bersabda Rasulullah صلى الله عليه وسلم :
الدجال أعور العين اليسري جفال الشعر معه جنة و جنته نار
Dajjal matanya buta sebelah, cacat mata kirinya, tebal rambutnya, dia memiliki surga dan neraka”. Surganya adalah neraka Allah, dan nerakanya adalah surga Allah. (HR.Muslim)
Dajjal membawa air dan apI
Bedasarkan sebuah hadits yang menceritakan tentang Dajjal. Hadits tersebut menceritakan suatu hari pada musim kemarau, Dajjal akan bertanya, “Apakah kamu menginginkan api atau air?” Jika menjawab air, itu bermakna api yang diberikannya, Jika jawabannya api, ia akan memberi air. Kamu akan diberikan air jika kamu mengakui Dajjal adalah Tuhan dan kamu murtad dari agama Allah. Apabila kamu lebih memilih api tetapi tetap berada di jalan Allah, maka kamu akan dibunuhnya.
Dajjal membawa api dan air;
Rasulullah Muhammad ﷺ. bersabda: “Sesungguhnya Dajjal itu akan keluar dengan membawa air dan api, maka apa yang dilihat manusia sebagai air, sebenarnya itu adalah api yang membakar. Sedang apa yang dilihat oleh manusia sebagai api, maka itu sebenarnya adalah air yang dingin dan tawar. Maka barangsiapa yang menjumpainya, hendaklah menjatuhkan dirinya ke dalam apa yang dilihatnya sebagai api, karena ia sesungguhnya adalah air tawar yang nyaman.”
Dajjal membawa sesuatu yang menyerupai surga dan neraka;
Dari Abu Hurairah berkata bahawa Rasulullah s.a.w bersabda: “Sukakah aku ceritakan kepadamu tentang Dajjal, yang belum diberitakan oleh Nabi kepada kaumnya. Sungguh Dajjal itu buta mata sebelahnya dan ia akan datang membawa sesuatu yang menyerupai surga dan neraka, adapun yang dikatakan surga, maka itu adalah neraka. Dan aku memperingatkan kalian sebagaimana Nabi Nuh a.s memperingatkan kepada kaumnya.”
Dajjal membawa sungai air dan sungai api;
Dari Abu Hudzaifah berkata bahwa Rasulullah s.a.w bersabda: Sesungguhnya aku lebih tahu dari Dajjal itu sendiri tentang apa padanya. Dia mempunyai dua sungai mengalir. Yang satu menurut pandangan mata adalah air yang putih bersih. Yang satu lagi menurut mata adalah api yang bergelojak. Sebab itu, kalau seorang mendapatinya hendaklah mendekati sungai yang kelihatan api. Hendaklah dipejamkan matanya, kemudian ditekurkan kepalanya, lalu diminumnya air sungai itu kerana itu adalah air sungai yang sejuk. Sesungguhnya Dajjal itu buta matanya sebelah ditutupi oleh daging yang tebal, tertulis antara dua matanya (di keningnya) perkataan kafir yang dapat dibaca oleh setiap orang beriman yang pandai baca atau tidak.
Huruf Arab Kaf Fa Ra (kafir, bermakna kufur) akan muncul pada dahinya dan akan mudah dilihat oleh orang muslim yang bisa membaca maupun yang buta huruf.
Dari Anas ibn Malik رضي الله عنه, berkata Rasulullah صلى الله عليه وسلم :
…ألا إنه أعور وإن ربكم ليس بأعور وإن بين عينيه مكتب كافر فيه
…Ketahuilah sesungguhnya dia (Dajjal) buta sebelah sedangkan Rabb kalian tidak buta. Dan sesungguhnya diantara kedua matanya tertulis KAFIR. (HR. Bukhari)
Dalam riwayat lain disebutkan :
ثم تهجاها (ك ف ر) يقروه كل مسلم
…Kemudian mengejanya (Kaf , Fa , Ra) semua Muslim dapat membacanya. (HR.Muslim dalam shahihnya Kitabul Fitan (18/59 – Syarh Imam Nawawi)
Dalam riwayat lain dari Hudzaifahرضي الله عنه dikatakan :
يقرؤه كل مؤمن كاتب وغير كتب
…Setiap Mukmin dapat membacanya, apakah dia bisa membaca atau pun buta huruf. (HR.Muslim)
Riwayat lainnya dari Anas bin Malik رضي الله عنه, berkata Rasulullah صلى الله عليه وسلم :
ما عث نبي إلا أنذر أته الأعور الكذاب ألا إنهأعور و إن ربكم ليس بأعور وإن بين عينيه مكتوب كلفر فيه
Tidaklah diutus seorang nabi pun, kecuali memperingatkan umatnya dari bahaya si buta, sang pendusta. Ketahuilah sesungguhnya dia buta sebelah sedangkan Rabb kalian tidak buta. Dan sesungguhnya di antara kedua matanya tertulis KAFIR. Dajjal besar badannya. (HR. Bukhari).
Dajjal tidak memiliki keturunan
Dari Abu Da’id Al Khudry رضي الله عنه, ia ditanya;
ألست سمعت رسوالله صلي الله عليه وسلم يقول إنه لا يو لد له قل قلت بلى
Bukankah engkau telah mendengar Rasulullah صلى الله عليه وسلم berkata ; Sesungguhnya dia (dajjal) tidak mempunyai keturunan.” (Abu Sa’id) menjwab : “ya”. (HR. Muslim)
Dia akan menyatakan dirinya adalah Tuhan dan akan menipu manusia dalam berpikir. Ia mengatakan bahwa ia telah bangun dari kematian. Salah satu orang penting akan ia bunuh dan kemudian ia akan menghidupkannya. Sesudah itu Allah akan menghidupkan apa yang ia bunuh tersebut, setelah itu ia tidak memiliki kekuatan ini lagi. Berdasarkan sumber lain tentang akhirat yang ditulis Anwar al-Awlaki, seorang lelaki beriman akan datang dari Madinah terus ke Dajjal, berdiri pada atas Uhud, dan dengan beraninya mengatakan bahwa Dajjal adalah Dajjal. Kemudian ia akan bertanya, “Apakah kamu percaya bahwa aku adalah Tuhan jika aku membunuhmu dan kemudian menghidupkan kamu?” Lalu Dajjal membunuh lelaki beriman tersebut, setelah itu menghidupkannya kembali, namun lelaki itu akan berkata bahwa dia semakin tidak percaya bahwa Dajjal adalah Tuhan
Dia tidak bisa memasuki Makkah atau Madinah karena dijaga para malaikat.
Allah سبحانه وتعالى telah mengharamkan Dajjal masuk Makkah dan Madinah. Sesungguhnya dia menjelajahi segala negeri kecuali keduanya.
Diriwayatkan dari Fatimah binti Qais رضي الله عنها, bahwa Rasulullah صلى الله عليه وسلم menceritakan tentang kisah Tamim ad-Daari tersebut dan pengalamannya di tengah lautan ketika bertemu dengan sesosok makhluk yang terbelenggu. Rasulullah صلى الله عليه وسلم membenarkan kisah Tamim ad-Daari tersebut adalah Dajjal yang akan keluar di akhir jaman. Maka para Ulama menerima riwayat tersebut dari pembenaran Rasulullah صلى الله عليه وسلم .Di dalam kisah tersebut disebutkan bahwa Dajjal berkata : “…maka aku akan keluar dan mengelilingi dunia. Tidak ada satupun daerah kecuali aku masuki dalam waktu 40 malam, kecuali Makkah dan Thayibah (nama lain Madinah) karena keduanya diharamkan atasku. Setiap aku akan memasuki salah satunya, maka aku dihalangi oleh malaikat-malaikat yang di tangan-tangan mereka tergenggam pedang-pedang yang terhunus menghalauku dari keduanya…” maka Rasulullah صلى الله عليه وسلم mengatakan sambil menunjuk dengan tongkat ke tanah:هذه طيبة هذه طيبة هذهطيبة يغني المدينة ألا هل كنت حدثتكم ذلك؟ فقال الناس نعم فإنه أعجبني حديث تميم أنه وافق الذي كنت أحدثكم عنه وعن المدينة ومكة ألا إنه في بحر الشامأو بحر اليمن لابل من قبل المشرق ما هو من قبل المشرق ما هو من قبل المشرق ما هو وأومأ بيده إلى المشرق
“Inilah yang dimaksud Thoyibah 2x, inilah yang disebut sebagai Thoybah yakni al Madinah. Bukankah aku pernah mengatakannya kepada kalian?” maka manusia menjawab : Ya! Rasulullah pun صلى الله عليه وسلم bersabda: “Sungguh sangat mengagumkan aku berita dari Tamim ad-Daari ini, sesungguhnya ia cocok dengan apa yang telah aku sampaikan kepada kalian tentang Madinah dan Makkah. Ketauhilah sesungguhnya dia (Dajjal) ada di laut Syam atau di laut Yaman. Tidak, bahkan di arah Timur, bahkan di arah Masryiq sambil mengisyaratkan dengan tangannya ke arah Timur. (HR. Muslim dalam Shahih Muslim/Kitabul Fitan wa Asyrathu as-Sa’ah, Bab Qishatul Jassaasah, Juz 18/83 dengan Syarh Nawawi).
Para Pengikut Dajjal
Diriwayatkan dari Anas bin Malik رضي الله عنه : Sesungguhnya Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda:
أن رسوالله صلى الله عليه وسلم قل يتبع الدجال من يهود أصبهان سبعون ألقا عليهم الطيالسة
“Akan mengikuti Dajjal orang-orang dari kalangan Yahudi Ashbahan 70 ribu orang yang dipimpin oleh Thoyalisah (HR.Muslim)
Dalam riwayat lain Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda:
ينزل الدجال في هذه السخة بمرقناة فيكن أكثر من يخرج إليه النساء حتى إن الرجل ليرجع إلى حميمه وإلى أمه وابنته وأخته وعمته فيو ثقها ربا طا مخافة أن تخر ج إليه
Dajjal akan turun dari daerah dataran ber-garam yang bernama Marriqanah. Maka yang banyak mengikutinya adalah para wanita, sampai seorang laki-laki pulang ke rumahnya menemui istrinya, ibu dan anak perempuan serta saudara perempuan dan bibinya kemudian mereka ikat karena khawatir kalau-kalau keluar menemui Dajjal dan mengikutinya. (HR. Ahmad (7/190) dan dishahihkan oleh Ahmad Asyakir).
Sebagian besar ajaran Islam mempercayai bahwa ia muncul di sekitar daerah Khurasan.
Diriwayatkan dari Abubakar Ash Shiddiq رضي الله عنه, Rasulullah صلى الله عليه وسلم menyampaikan kepada kami :
الدجال يخرج من أرض بالمشرق يقال له خوراسان
Dajjal akan keluar dari bumi belahan timur yang disebut Khurasan. (HR.Tirmidzi; dishahihkan oleh al-Albani dalam Shahih Jami’ ash Shaghir (3/150)
Diriwayatkan dari Anas bin Malik رضي الله عنه ia berkata : Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda
يجرج الدجال من يهودية أصبها ن معه سبعون ألفا اليهود
Dajjal akan keluar dari daerah Yahudi Asbahan dan bersamanya tujuh puluh ribu orang dari kalangan Yahudi (HR. Ahmad) Berkata Ibnu Hajar al-Asqalani : “ Adapun tentang dari mana munculnya Dajjal maka ini sangat jelas yaitu dari arah Masyriq.” (Fathul Bariy (13/91)
Berkata Ibnu Katsir : “Awal munculnya Dajjal dari Ashbahan, dari desa yang disebut dengan desa Yahudi (al Yahudi-yah).” (an-Nihayah/al-Fitan wal malahin (1/128)
_____________________________________________________________________________________________________
Dajjal (bahasa Arab: الدّجّال al-dajjāl) adalah seorang tokoh kafir yang jahat dalam eskatologi Islam, ia akan muncul menjelang Kiamat. Dajjal pembawa fitnah di akhir zaman, menurut Al-Hadits, Nabi Muhammad ﷺ bersabda:
“Sejak Allah swt menciptakan Nabi Adam a.s. sampai ke hari kiamat nanti, tidak ada satu ujian pun yang lebih dahsyat daripada Dajjal”
Dajjal adalah kata Arab yang lazim digunakan untuk istilah “nabi palsu”. Namun istilah Ad-Dajjal, merujuk pada sosok “Penyamar” atau “Pembohong” yang muncul menjelang kiamat. Istilahnya adalah Al-Masiih Ad-Dajjal (Bahasa Arab untuk “Mesias Palsu”, Mesias sendiri secara literal dalam tradisi Kristiani diartikan “Yang Diurapi”) adalah terjemahan dari istilah Syria, Meshiha Deghala yang telah menjadi kosa kata umum dari Timur Tengah selama lebih dari 400 tahun sebelum Al-Quran diturunkan. Namun ada juga yang berpendapat kata Al Masih di depan kata Dajjal berarti “Yang Berkelana”. Konsep Dajjal dalam islam juga mirip dengan konsep Anti-Kristus dalam Nasrani.
Dajjal tidak disebutkan di dalam Al Quran, tetapi terdapat dalam riwayat Hadits dan Sunnah yang menguraikan sifat-sifat Dajjal. Berdasarkan kepercayaan yang telah umum dalam kalangan muslim, karakteristik ad-Dajjal adalah sebagai berikut:
Dajjal memiliki cacat fisik berupa mata kanan yang buta, dan mata kiri yang dapat melihat tetapi berwarna gelap (hitam). Dalam beberapa hadis menjelaskan ia hanya memiliki sebuah mata. Ia akan menunggangi keledai putih yang satu langkahnya sama dengan satu mil jaraknya. Keledai tersebut memakan api dan menghembus asap, dapat terbang di atas daratan dan menyeberangi lautan.
Diriwayatkan dari Ibnu Umar رضي الله عنهما bahwasannya Rasulullah صلى الله عليه وسلم menyebutkan Dajjal ditengah-tengah manusia seraya berkata:
إن الله لايخفى عليكم إن الله ليس بأعور ألا وإن المسيح الدجال أعور العين كأن عينه عنبة طافية
Sesungguhnya Allah ta’ala tidak Buta. Ketahuilah bahwa al-Masih ad Dajjal buta sebelah kanannya, seakan-akan sebuah anggur yang busuk. (HR. Bukhari)
Dajjal adalah seorang pemuda yang posturnya gemuk, kulitnya kemerah-merahan, berambut keriting, matanya sebelah kanan buta, dan matanya itu seperti buah anggur yang masak/layu (tak bersinar), serupa dengan Abdul Uzza bin Qathan (lelaki Quraisy dari Khuza’ah yang hidup di zaman Jahiliyah/ pra Islam).
Dari an-Nawwas bin Sam’an رضي الله عنه berkata Rasulullah صلى الله عليه وسلم ketika mensifati Dajjal :
إنه شاب قطط عينه طافية كأني أشبهه بعبد العزى بنقطن(روه مسلم
“Dia adalah seorang pemuda keriting, matanya rusak, seperti aku melihat mirip dengan Abdul ‘Uzza ibnul Qathn. (HR.Muslim)
Dia akan menipu para umat muslim dengan mengajari mereka tentang surga, tapi ajaran tersebut adalah sebaliknya (neraka).
Dari Huzaifah رضي الله عنه bersabda Rasulullah صلى الله عليه وسلم :
الدجال أعور العين اليسري جفال الشعر معه جنة و جنته نار
Dajjal matanya buta sebelah, cacat mata kirinya, tebal rambutnya, dia memiliki surga dan neraka”. Surganya adalah neraka Allah, dan nerakanya adalah surga Allah. (HR.Muslim)
Dajjal membawa air dan apI
Bedasarkan sebuah hadits yang menceritakan tentang Dajjal. Hadits tersebut menceritakan suatu hari pada musim kemarau, Dajjal akan bertanya, “Apakah kamu menginginkan api atau air?” Jika menjawab air, itu bermakna api yang diberikannya, Jika jawabannya api, ia akan memberi air. Kamu akan diberikan air jika kamu mengakui Dajjal adalah Tuhan dan kamu murtad dari agama Allah. Apabila kamu lebih memilih api tetapi tetap berada di jalan Allah, maka kamu akan dibunuhnya.
Dajjal membawa api dan air;
Rasulullah Muhammad ﷺ. bersabda: “Sesungguhnya Dajjal itu akan keluar dengan membawa air dan api, maka apa yang dilihat manusia sebagai air, sebenarnya itu adalah api yang membakar. Sedang apa yang dilihat oleh manusia sebagai api, maka itu sebenarnya adalah air yang dingin dan tawar. Maka barangsiapa yang menjumpainya, hendaklah menjatuhkan dirinya ke dalam apa yang dilihatnya sebagai api, karena ia sesungguhnya adalah air tawar yang nyaman.”
Dajjal membawa sesuatu yang menyerupai surga dan neraka;
Dari Abu Hurairah berkata bahawa Rasulullah s.a.w bersabda: “Sukakah aku ceritakan kepadamu tentang Dajjal, yang belum diberitakan oleh Nabi kepada kaumnya. Sungguh Dajjal itu buta mata sebelahnya dan ia akan datang membawa sesuatu yang menyerupai surga dan neraka, adapun yang dikatakan surga, maka itu adalah neraka. Dan aku memperingatkan kalian sebagaimana Nabi Nuh a.s memperingatkan kepada kaumnya.”
Dajjal membawa sungai air dan sungai api;
Dari Abu Hudzaifah berkata bahwa Rasulullah s.a.w bersabda: Sesungguhnya aku lebih tahu dari Dajjal itu sendiri tentang apa padanya. Dia mempunyai dua sungai mengalir. Yang satu menurut pandangan mata adalah air yang putih bersih. Yang satu lagi menurut mata adalah api yang bergelojak. Sebab itu, kalau seorang mendapatinya hendaklah mendekati sungai yang kelihatan api. Hendaklah dipejamkan matanya, kemudian ditekurkan kepalanya, lalu diminumnya air sungai itu kerana itu adalah air sungai yang sejuk. Sesungguhnya Dajjal itu buta matanya sebelah ditutupi oleh daging yang tebal, tertulis antara dua matanya (di keningnya) perkataan kafir yang dapat dibaca oleh setiap orang beriman yang pandai baca atau tidak.
Huruf Arab Kaf Fa Ra (kafir, bermakna kufur) akan muncul pada dahinya dan akan mudah dilihat oleh orang muslim yang bisa membaca maupun yang buta huruf.
Dari Anas ibn Malik رضي الله عنه, berkata Rasulullah صلى الله عليه وسلم :
…ألا إنه أعور وإن ربكم ليس بأعور وإن بين عينيه مكتب كافر فيه
…Ketahuilah sesungguhnya dia (Dajjal) buta sebelah sedangkan Rabb kalian tidak buta. Dan sesungguhnya diantara kedua matanya tertulis KAFIR. (HR. Bukhari)
Dalam riwayat lain disebutkan :
ثم تهجاها (ك ف ر) يقروه كل مسلم
…Kemudian mengejanya (Kaf , Fa , Ra) semua Muslim dapat membacanya. (HR.Muslim dalam shahihnya Kitabul Fitan (18/59 – Syarh Imam Nawawi)
Dalam riwayat lain dari Hudzaifahرضي الله عنه dikatakan :
يقرؤه كل مؤمن كاتب وغير كتب
…Setiap Mukmin dapat membacanya, apakah dia bisa membaca atau pun buta huruf. (HR.Muslim)
Riwayat lainnya dari Anas bin Malik رضي الله عنه, berkata Rasulullah صلى الله عليه وسلم :
ما عث نبي إلا أنذر أته الأعور الكذاب ألا إنهأعور و إن ربكم ليس بأعور وإن بين عينيه مكتوب كلفر فيه
Tidaklah diutus seorang nabi pun, kecuali memperingatkan umatnya dari bahaya si buta, sang pendusta. Ketahuilah sesungguhnya dia buta sebelah sedangkan Rabb kalian tidak buta. Dan sesungguhnya di antara kedua matanya tertulis KAFIR. Dajjal besar badannya. (HR. Bukhari).
Dajjal tidak memiliki keturunan
Dari Abu Da’id Al Khudry رضي الله عنه, ia ditanya;
ألست سمعت رسوالله صلي الله عليه وسلم يقول إنه لا يو لد له قل قلت بلى
Bukankah engkau telah mendengar Rasulullah صلى الله عليه وسلم berkata ; Sesungguhnya dia (dajjal) tidak mempunyai keturunan.” (Abu Sa’id) menjwab : “ya”. (HR. Muslim)
Dia akan menyatakan dirinya adalah Tuhan dan akan menipu manusia dalam berpikir. Ia mengatakan bahwa ia telah bangun dari kematian. Salah satu orang penting akan ia bunuh dan kemudian ia akan menghidupkannya. Sesudah itu Allah akan menghidupkan apa yang ia bunuh tersebut, setelah itu ia tidak memiliki kekuatan ini lagi. Berdasarkan sumber lain tentang akhirat yang ditulis Anwar al-Awlaki, seorang lelaki beriman akan datang dari Madinah terus ke Dajjal, berdiri pada atas Uhud, dan dengan beraninya mengatakan bahwa Dajjal adalah Dajjal. Kemudian ia akan bertanya, “Apakah kamu percaya bahwa aku adalah Tuhan jika aku membunuhmu dan kemudian menghidupkan kamu?” Lalu Dajjal membunuh lelaki beriman tersebut, setelah itu menghidupkannya kembali, namun lelaki itu akan berkata bahwa dia semakin tidak percaya bahwa Dajjal adalah Tuhan
Dia tidak bisa memasuki Makkah atau Madinah karena dijaga para malaikat.
Allah سبحانه وتعالى telah mengharamkan Dajjal masuk Makkah dan Madinah. Sesungguhnya dia menjelajahi segala negeri kecuali keduanya.
Diriwayatkan dari Fatimah binti Qais رضي الله عنها, bahwa Rasulullah صلى الله عليه وسلم menceritakan tentang kisah Tamim ad-Daari tersebut dan pengalamannya di tengah lautan ketika bertemu dengan sesosok makhluk yang terbelenggu. Rasulullah صلى الله عليه وسلم membenarkan kisah Tamim ad-Daari tersebut adalah Dajjal yang akan keluar di akhir jaman. Maka para Ulama menerima riwayat tersebut dari pembenaran Rasulullah صلى الله عليه وسلم .Di dalam kisah tersebut disebutkan bahwa Dajjal berkata : “…maka aku akan keluar dan mengelilingi dunia. Tidak ada satupun daerah kecuali aku masuki dalam waktu 40 malam, kecuali Makkah dan Thayibah (nama lain Madinah) karena keduanya diharamkan atasku. Setiap aku akan memasuki salah satunya, maka aku dihalangi oleh malaikat-malaikat yang di tangan-tangan mereka tergenggam pedang-pedang yang terhunus menghalauku dari keduanya…” maka Rasulullah صلى الله عليه وسلم mengatakan sambil menunjuk dengan tongkat ke tanah:هذه طيبة هذه طيبة هذهطيبة يغني المدينة ألا هل كنت حدثتكم ذلك؟ فقال الناس نعم فإنه أعجبني حديث تميم أنه وافق الذي كنت أحدثكم عنه وعن المدينة ومكة ألا إنه في بحر الشامأو بحر اليمن لابل من قبل المشرق ما هو من قبل المشرق ما هو من قبل المشرق ما هو وأومأ بيده إلى المشرق
“Inilah yang dimaksud Thoyibah 2x, inilah yang disebut sebagai Thoybah yakni al Madinah. Bukankah aku pernah mengatakannya kepada kalian?” maka manusia menjawab : Ya! Rasulullah pun صلى الله عليه وسلم bersabda: “Sungguh sangat mengagumkan aku berita dari Tamim ad-Daari ini, sesungguhnya ia cocok dengan apa yang telah aku sampaikan kepada kalian tentang Madinah dan Makkah. Ketauhilah sesungguhnya dia (Dajjal) ada di laut Syam atau di laut Yaman. Tidak, bahkan di arah Timur, bahkan di arah Masryiq sambil mengisyaratkan dengan tangannya ke arah Timur. (HR. Muslim dalam Shahih Muslim/Kitabul Fitan wa Asyrathu as-Sa’ah, Bab Qishatul Jassaasah, Juz 18/83 dengan Syarh Nawawi).
Para Pengikut Dajjal
Diriwayatkan dari Anas bin Malik رضي الله عنه : Sesungguhnya Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda:
أن رسوالله صلى الله عليه وسلم قل يتبع الدجال من يهود أصبهان سبعون ألقا عليهم الطيالسة
“Akan mengikuti Dajjal orang-orang dari kalangan Yahudi Ashbahan 70 ribu orang yang dipimpin oleh Thoyalisah (HR.Muslim)
Dalam riwayat lain Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda:
ينزل الدجال في هذه السخة بمرقناة فيكن أكثر من يخرج إليه النساء حتى إن الرجل ليرجع إلى حميمه وإلى أمه وابنته وأخته وعمته فيو ثقها ربا طا مخافة أن تخر ج إليه
Dajjal akan turun dari daerah dataran ber-garam yang bernama Marriqanah. Maka yang banyak mengikutinya adalah para wanita, sampai seorang laki-laki pulang ke rumahnya menemui istrinya, ibu dan anak perempuan serta saudara perempuan dan bibinya kemudian mereka ikat karena khawatir kalau-kalau keluar menemui Dajjal dan mengikutinya. (HR. Ahmad (7/190) dan dishahihkan oleh Ahmad Asyakir).
Sebagian besar ajaran Islam mempercayai bahwa ia muncul di sekitar daerah Khurasan.
Diriwayatkan dari Abubakar Ash Shiddiq رضي الله عنه, Rasulullah صلى الله عليه وسلم menyampaikan kepada kami :
الدجال يخرج من أرض بالمشرق يقال له خوراسان
Dajjal akan keluar dari bumi belahan timur yang disebut Khurasan. (HR.Tirmidzi; dishahihkan oleh al-Albani dalam Shahih Jami’ ash Shaghir (3/150)
Diriwayatkan dari Anas bin Malik رضي الله عنه ia berkata : Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda
يجرج الدجال من يهودية أصبها ن معه سبعون ألفا اليهود
Dajjal akan keluar dari daerah Yahudi Asbahan dan bersamanya tujuh puluh ribu orang dari kalangan Yahudi (HR. Ahmad) Berkata Ibnu Hajar al-Asqalani : “ Adapun tentang dari mana munculnya Dajjal maka ini sangat jelas yaitu dari arah Masyriq.” (Fathul Bariy (13/91)
Berkata Ibnu Katsir : “Awal munculnya Dajjal dari Ashbahan, dari desa yang disebut dengan desa Yahudi (al Yahudi-yah).” (an-Nihayah/al-Fitan wal malahin (1/128)
_____________________________________________________________________________________________________
Sejarah Khurasa
‘’Dajjal akan keluar dari muka bumi ini, di bagian timur yang bernama Khurasan”. (HR Tirmidzi). Dalam hadits lain, Rasulullah ﷺ bersabda, ‘’ (Pasukan yang membawa) bendera hitam akan muncul dari Khurasan. Tak ada kekuatan yang mampu menahan laju mereka dan mereka akhirnya akan mencapai Yerusalem, di tempat itulah mereka akan mengibarkan
benderanya.’’ (HRTurmidzi).
Dalam kedua hadits itu tercantum kata ‘’Khurasan’’. Dr Syauqi Abu Khalil dalam Athlas Al-Hadith Al-Nabawi , mengungkapkan, saat ini, Khurasan terletak di ujung timur Laut Iran. Pusat kotanya adalah Masyhad.
Khurasan Raya meliputi Nishapur, Tus (kini di Iran), Herat, Balkh, Kabul dan Ghazni (kini di Afganistan), Merv (kini di Turkmenistan), Samarqand, Bukhara dan Khiva (kini di Uzbekistan), Khujand dan Panjakent (kini di Tajikistan).
Sejarah peradaban Islam mencatat Khurasan dengan tinta emas. Betapa tidak. Khurasan merupakan wilayah yang terbilang amat penting dalam sejarah peradaban Islam. Jauh sebelum pasukan tentara Islam menguasai wilayah itu, Rasulullah ﷺ dalam beberapa haditsnya telah menyebut-nyebut nama Khurasan.
Letak geografis Khurasan sangat strategis dan banyak diincar para penguasa dari zaman ke zaman. Pada awalnya, Khurasan Raya merupakan wilayah sangat luas membentang meliputi; kota Nishapur dan Tus (Iran); Herat, Balkh, Kabul dan Ghazni (Afghanistan); Merv dan Sanjan (Turkmenistan), Samarkand dan Bukhara (Uzbekistan); Khujand dan Panjakent (Tajikistan); Balukhistan (Pakistan, Afghanistan, Iran).
Kini, nama Khurasan tetap abadi menjadi sebuah nama provinsi di sebelah Timur Republik Islam Iran. Luas provinsi itu mencapai 314 ribu kilometer persegi. Khurasan Iran berbatasan dengan Republik Turkmenistan di sebelah Utara dan di sebelah Timur dengan Afganistan. Dalam bahasa Persia, Khurasan berarti ‘Tanah Matahari Terbit.’
Jejak peradaban manusia di Khurasan telah dimulai sejak beberapa ribu tahun sebelum masehi (SM). Sejarah mencatat, sebelum Alexander Agung pada 330SM menguasai wilayah itu, Khurasan berada dalam kekuasaan Imperium Achaemenid Persia. Semenjak itu, Khurasan menjelma menjadi primadona yang diperebutkan para penguasa.
Pada abad ke-1 M, wilayah timur Khurasan Raya ditaklukan Dinasti Khusan. Dinasti itu menyebarkan agama dan kebudayaan Buddha. Tak heran, bila kemudian di kawasan Afghanistan banyak berdiri kuil. Jika wilayah timur dikuasai Dinasti Khusan, wilayah barat berada dalam genggaman Dinasti Sasanid yang menganut ajaran Zoroaster (Majusi) yang menyembah api.
***
Khurasan memasuki babak baru ketika pasukan tentara Islam berhasil menaklukkan wilayah itu. Islam mulai menancapkan benderanya di Khurasan pada era Kekhalifahan Umar bin Khattab. Di bawah pimpinan komandan perang, Ahnaf bin Qais, pasukan tentara Islam mampu menerobos wilayah itu melalui Isfahan.
Dari Isfahan, pasukan Islam bergerak melalui dua rute yakni Rayy dan Nishapur. Untuk menguasai wilayah Khurasan, pasukan umat Islam disambut dengan perlawanan yang amat sengit dari Kaisar Persia bernama Yazdjurd. Satu demi satu tempat di Khurasan berhasil dikuasai pasukan tentara Islam. Kaisar Yazdjurd yang terdesak dari wilayah Khurasan akhirnya melarikan diri ke Oxus.
Setelah Khurasan berhasil dikuasai, Umar memerintahkan kaum Muslim untuk melakukan konsolidasi di wilayah itu. Khalifah tidak mengizinkan pasukan tentara Muslim untuk menyeberang ke Oxus. Umar lebih menyarankan tentara Islam melakukan ekspansi ke Transoxiana.
Sepeninggal Umar, pemberontakan terjadi di Khurasan. Wilayah itu menyatakan melepaskan diri dari otoritas Muslim. Kaisar Yazdjurd menjadikan Merv sebagai pusat kekuasaan. Namun, sebelum Yadzjurd berhadapan lagi dengan pasukan tentara Muslim yang akan merebut kembali Khurasan, dia dibunuh oleh pendukungnya yang tak loyal.
Khalifah Utsman bin Affan yang menggantikan Umar tak bisa menerima pemberontakan yang terjadi di Khurasan. Khalifah ketiga itu lalu memerintahkan Abdullah bin Amir, Gubernur Basrah untuk kembali merebut Khurasan. Dengan jumlah pasukan yang besar, umat Islam mampu merebut kembali Khurasan.
Ketika Dinasti Umayyah berkuasa, Khurasan merupakan bagian dari wilayah pemerintahan Islam yang berpusat di Damaskus. Penduduk dan pemuka Khurasan turut serta membantu Dinasti Abbasiyah untuk menggulingkan Umayyah. Salah satu pemimpin Khurasan yang turut mendukung gerakan anti- Umayyah itu adalah Abu Muslim Khorasani antara tahun 747 M hingga 750 M.
***
Setelah Dinasti Abbasiyah berkuasa, Abu Muslim justru ditangkap dan dihukum oleh Khalifah Al-Mansur, dan seluruh pengikutnya dibantai. Sejak itu, gerakan kemerdekaan untuk lepas dari kekuasaan Arab mulai menggema di Khurasan. Pemimpin gerakan kemerdekaan Khurasan dari Dinasti Abbasiyah itu adalah Tahir Phosanji pada tahun 821.
Ketika kekuatan Abbasiyah mulai melemah, lalu berdirilah dinasti-dinasti kecil yang menguasai Khurasan. Dinasti yang pertama muncul di Khurasan adalah Dinasti Saffariyah (861 M – 1003 M). Setelah itu, Khurasan silih berganti jatuh dari satu dinasti ke dinasti Iran yang lainnya. Setelah kekuasaan Saffariyah melemah, Khurasan berada dalam genggaman Dinasti Iran lainnya, yakni Samanid.
Setelah itu, Khurasan menjadi wilayah kekuasaan orang Turki di bawah Dinasti Ghaznavids pada akhir abad ke-10 M. Seabad kemudian, Khurasan menjadi wilayah kerajaan Seljuk. Pada abad ke-13 M, bangsa Mongol melakukan invasi dengan menghancurkan bangunan serta membunuhi penduduk di wilayah Khurasan.
Pada abad ke-14 M hingga 15 M, Khurasan menjadi wilayah kekuasaan Dinasti Timurid yang didirikan Timur Leng. Khurasan berkembang amat pesat pada saat dikuasai Dinasti Ghaznavids, Ghazni dan Timurid. Pada periode itu Khuran menggeliat menjadi pusat kebudayaan dan ilmu pengetahuan. Tak heran, jika pada masa itu lahir dan muncul ilmuwan, sarjana serta penyair Persia terkemuka.
Sederet literatur Persia bernilai tinggi ditulis pada era itu. Nishapur, Herat, Ghazni dan Merv kota-kota penting di Khurasan menjadi pusat berkembangnya kebudayaan. Memasuki abad ke-16 M hingga 18, Khurasan berada dalam kekuasaan Dinasti Moghul. Di setiap periode, Khurasan selalu menjadi tempat yang penting.
Bangunan-bangunan bersejarah yang kini masih berdiri kokoh di Khurasan menjadi saksi kejayaan Khurasan di era kekhalifahan. Selain itu, naskah-naskah penting lainnya yang masih tersimpan dengan baik membuktikan bahwa Khurasan merupakan tempat yang penting bagi pengembangan ajaran Islam.
_____________________________________________________________________________________________________
Benarkah Dajjal Telah Muncul?
Berikut ini adalah dugaan-dugaan yang muncul terhadap lambang-lambang yang terkait dengan dajjal. Lambang-lambang ini biasanya adalah mata satu dan tulisan KFR.
Mata Horus
All seeing eye, istilah ini berarti “mata yang melihat semua,” yaitu sebuah mata (mata Iblis) yang melihat segala sesuatu terutama untuk melihat dan mengontrol semua manusia di dunia ini. Iblis suka meniru apa yang Allah kerjakan dan all seeing eye juga adalah tiruan Iblis yang diambil dari lambang supreme being-nya bangsa Israel, namun agak berbeda sedikit di mana mata yang sebelumnya ada dua (sepasang) sekarang menjadi satu mata saja. Ke-Maha Melihatan Tuhan dan kepercayaan bangsa Israel bahwa mereka adalah biji mata Allah ditiru oleh Iblis.Sebab Dajjal hendak membuat dirinya menjadi “maha melihat” dengan membuat sistem kontrol global pada dunia ini.Mata yang Iblis gunakan diambil dari mata kepercayaan orang Mesir kuno yang bernama Horus (Eye of Horus). Dalam mitos Mesir diceritakan bahwa pada waktu Horus bertarung dengan Seth -dewa gurun, badai dan kekacauan- salah satu matanya terluka parah, yang kemudian disembuhkan oleh Isis ibunya. Namun sejak ia menjadi dewa langit, mata Horus dianggap mewakili Matahari pada mata kanannya dan bulan pada mata kirinya. Mengapa bulan ? karena mata kirinya pernah terluka sehingga menjadi lebih redup dibanding yang satunya.
Oleh sebab itu Iblis menggunakan mata kanan Horus / matahari (Ra) sebagai lambang ke-maha melihatan versi Iblis. Sedangkan segitiga adalah tiruan dari tritunggal tuhan atau trinitas (Allah Bapa, Yesus Kristus, dan Roh Kudus) menjadi tritunggal Iblis diakhir jaman : Lucifer, Antikristus, dan Nabi palsu, yang memandang dan mengawasi seluruh dunia.
Dollar US
Uang 1 US Dollar (selanjutnya akan disebut 1D) ini memang banyak mengandung sejarah bagi Amerika. Tokoh yang berada didalam uang 1D itu adalah George Washington. Dia adalah pimpinan militer Amerika yang berhasil dalam perang kemerdekaan Amerika. George Washington juga merupakan Presiden Pertama Amerika Serikat.
Maka dengan sedemikian sejarah dari Amerika, tak heran Uang 1D menggunakan symbol foto George Washington (sisi sebaliknya dari gambar diatas) sebagai penghormatan atas Presiden Pertama mereka serta jasa-jasanya yang telah mengantarkan warga Amerika ke gerbang kemerdekaan.
Selanjutnya kita lihat arti simbol-simbol lainnya yang akan diterjemahkan satu persatu dibawah ini.
Makna tulisan dari “NOVUS ORDO SECLORUM”
Tulisan “novus ordo seclorum” artinya adalah “New Worldly Order” muncul di balik lambang resmi Amerika Serikat, pertama kali didesain pada tahun 1782 dan dicetak di balik dollar Amerika Serikat sejak tahun 1935. Frase ini juga muncul pada lambang Yale School of Management, sekolah bisnis Universitas Yale. Frase ini sering disalahartikan sebagai “New World Order“, yang bahasa Latinnya adalah Novus Ordo Mundi. Untuk gambar Pyramid identik dengan Jaman Fir’aun, yaitu Piramid Giza. Pyramid terdiri dari 13 baris dan 72 Bata. Gambar 1 mata diatas Pyramid melambangkan pengendalian dunia di bawah pengendalian mata tuhan (the Eye of Lucifer).Menurut dari Batt Robertson:
Adalah cahaya atau mata tuhan orang Mesir Kuno (Osiris), Tuhan yang selalu mereka kunjungi disela-sela pertemuan rahasia yang diadakan para penganut Masonik.
Kata “Anuit Coeptis” :
Anuit coeptis berarti “limpahan karunia (favour our daring undertaking ). Dua kata yang tertera di bagian atas lambang itu yang bermakna ”Sesungguhnya kepentingan kita sarat dengan pelbagai keberhasilan “. Juga berarti ” Kejayaan Milik Kita ” atau ”Kepentingan Penuh Keberhasilan ” atau ” Yang Agung Yang Beraja ” atau juga berarti ” Raja Istimewa ” atau ” Penutup (Segel) Orang Mesir “. Makna-makna seperti itulah yang dimaksud oleh kata-kata yang ada pada lembaran uang Dolar Amerika itu yakni ” Segel Terbesar Milik Raja Istimewa ” yang menentukan asal usul ketinggian dan pengaruh yang membentuk keperibadiannya itu dan dikembalikan ke negeri Mesir yang diakui oleh Dajjal sebagai permata di muka bumi ini. 2 kata tersebut juga boleh ditemui dalam bahasa Perancis Le grand Coptis yang bererti orang Qibti terbesar. Sementara itu, al-Qibti adalah “orang mesir” dan bukan orang kristian. Anneoun juga Berarti Lingkaran atau al-Khatam bermakna segel. Segel itu adalah segel Dajjal yang Mengaku dirinya sebagai dukun terbesar (dari keturunan) Mesir .
Novus Ordo Seclorum :
Secara harfiah bermakna ”Orde Baru yang Sekuler atau Duniawiyah” ” atau ” Tatanan Duniawi Baru “. Kata-kata ini menjadi pemikiran dan nama sebuah buku terkenal karangan Adam Weishaupt. Buku ini berisi konsep-konsep, doktrin serta teori tentang pemikiran global. Selesai ditulis dan diterbitkan pada tanggal 1 Mei 1776 yaitu Hari Perayaan Komunis di seluruh dunia. Salah satu hal yang harus dicatat ialah bahwa lambang tersebut dibuat berkaitan dengan Ideologi Masuniyyah dan Freemason sesudah bergabungnya organisasi ini dengan organisasi Nurainiyyah selepas diadakannya Muktamar Filmsbad pada 1782 .
The Great Seal :
Bagian bawah bertulisan Inggris yang bermaksud Lambang Negara Terbesar .
In God We Trust :
Berarti hanya pada Tuhan kita percaya – tentu yang mereka tuhankan.
ONE :
Merupakan singkatan dari ordo novus , empirium : tatanan kerajaan baru .
MDCCLXXVI :
Tanggal yang ditulis dengan huruf-huruf Roman/Romawi adalah tanggal diumumkannya secara resmi pembentukan organisasi Pendukung Cahaya Syaitan. Ini adalah perletakan asas pertama untuk secara mudah menduduki otak dunia, bumi dan kekayaannya. Tanggal itu semula diduga tanggal pengumuman/proklamasi Kemerdekaan Amerika.
Lambang Burung Phoenix / Rajawali / Elang :
Berarti simbol kebebasan. Jumlah huruf pada annuit coeptis adalah 13 sama dengan jumlah huruf pada E. Pluribus Unum. Bintang di atas burung berjumlah 13 dan membentuk lambang bintang Daud (the Star of David). 13 daun,13 bulu pada sayap dan 13 panah , 13 garis bendera menjadi tameng burung. Angka 13 itu sendiri merupakan lambang kekuasaan empat penjuru dunia ( Utara-Timur-Selatan-Barat ). 13 = 1+3 = 4 penjuru . Burung elang yang ada di dalam lembaran uang kertas Amerika itu di atasnya ada bintang segi enam adalah lambang bagi Yahudi-Israel dan Zionis serta tanda bagi setiap yang berhubungan dengan warisan Ibrani atau kewujudan Nazi Yahudi atau Ashkenazi, yaitu Bangsa Khazar. Para penganut Masuniyyah menyebut bintang itu sebagai ” Baju Besi Nabi Daud ” ( Dira’ Dawud ). Menurut mereka, Nabi Sulaiman mewarisi baju besi itu. Dalam pandangan orang-orang Yahudi, bintang itu mengisyaratkan 2 mata pada bagian dalam 2 segitiga. Dan sisi dari masing-masing mata segitiga adalah sama. Menurut dugaan orang-orang Yahudi-Ashkenazi, Nabi Sulaiman telah menunjukkan perhatian kepada segitiga itu, sebagaimana halnya jika segitiga itu adalah ”Mata Tuhan“. Pada akhirnya nanti, mata dan segitiga tersebut menjadi ”Lambang Tuhan” sendiri. Begitulah alasan dan dasar orang-orang Yahudi dan para penganut Masuniyyah mendewakan lambang itu.
Brigade ke 900 Israel
Benarkah bala tentara Dajjal telah muncul? Pertanyaan ini mencuat ketika Israel memperkenalkan “Kfir” yang merupakan brigade elit Israeli Defenses Force (IDF).
Brigade ini dibentuk sebagai “900th Brigade” atau Brigade ke-900, yang masuk dalam unit paling elit satuan infanteri IDF di bawah Kementerian Pertahanan Israel.
Brigade Kfir berada di bawah komando Divisi 162 (Utzvat Haplada). Nama asli Brigade tersebut adalah “KFR”, karena sistem huruf Ibrani tidak mengenal huruf hidup.
Pasukan ini juga merupakan kesatuan anti teroris yang paling efektif di negara Israel. Bukan itu saja, perusahaan penerbangan Israel bernama IAI yang bekerja sama dengan agen pemerintah juga telah meluncurkan pesawat tempurnya yang diberi nama Kfir.
Berlindung dari fitnah Dajjal
Rasulullah صلى الله عليه وسلم mengajarkan kepada kita untuk berlindung kepada Allah dari bahaya fitnah Dajjal khususnya di akhir shalat setelah tasyahud sebagai berikut:
اللهمإني أعو ذبك من عذاب جحنم ومن عذاب القبر ومن فتنة المحيا والممات ومن فتنة المسيح الدجال
Ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepada-MU dari adzab neraka Jahannam,dariadzab kubur, dari fitnah kehidupan dan kematian dan dari kejahatan fitnah al masih ad-Dajjal.(HR.Muslim)
Mudah-mudahan kita semua terhindar dari fitnah besar dajjal ini …. Amiiin
Post a Comment