THARIQOH DENGAN PRESTASI IBADAH JUGA TALIM WATAALUM
syareat, thareqat, hakikat, ma'rifat...
Thareqat: jalan..ada yang mengikuti thareqat sattariyah, naqsabandiyah, sadziliyah..dll dengan tuntunan mursyid dengan "tata cara tersendiri" terutama berlatih dengan dzikir dan pernafasan..itu monggo saja...karena mursyid itupun insya allah akan tersampai pada Rasulillah sholallahu alaihi wasallam,
namun Thareqat juga tdk sesempit itu, gak perlu berkecil hati bagi yg tidak ikut thareqat banyak thareqat guna menuju ma'rifatullah dengan "prestasi ibadah"...bahkan ta'lim wataalumpun adalah thariqoh..insya allah..( kitab kitfayatul atqiya/Sayyid Bakri Al-Makki )
Thareqat: jalan..ada yang mengikuti thareqat sattariyah, naqsabandiyah, sadziliyah..dll dengan tuntunan mursyid dengan "tata cara tersendiri" terutama berlatih dengan dzikir dan pernafasan..itu monggo saja...karena mursyid itupun insya allah akan tersampai pada Rasulillah sholallahu alaihi wasallam,
namun Thareqat juga tdk sesempit itu, gak perlu berkecil hati bagi yg tidak ikut thareqat banyak thareqat guna menuju ma'rifatullah dengan "prestasi ibadah"...bahkan ta'lim wataalumpun adalah thariqoh..insya allah..( kitab kitfayatul atqiya/Sayyid Bakri Al-Makki )
Setiap Manusia yang belajar satu bab ilmu maka lebih baik dari pada
shalat seratus rakaat. Itulah yang dikatakan oleh KH Abdussalam Mujib,
Pengasuh Ponpes Al-Khoziny Buduran, Sidoarjo saat menerangkan isi kitab
Kifayatul Atqiya di Kantor Ikatan Alumni Al-Khoziny Cabang Surabaya,
Selasa (1/8).
"Nabi Muhammad SAW bersabda
barang siapa berangkat pagi hanya untuk menuntut satu bab ilmu maka
lebih baik dari pada sholat 100 rakaat, diriwayatkan oleh Imam Ibn Abdul
Barr," kata Kiai Abdussalam Mujib mengutip karya Sayyid Bakri Al-Makki
Ibnu Sayyid Muhammad Syatha Ad-Dimyathi.
Imam
Syafi'i mengatakan mencari ilmu itu lebih utama daripada shalat sunnah.
"Lebih banyak pahalanya mencari ilmu yang manfaat dari pada shalat
sunnah," lanjut Kiai Salam.
Keutamaan lainnya
adalah apabila orang yang menuntut ilmu tersebut meninggal dunia maka
itu dikatakan mati syahid. Hal itu sesuai dengan yang disabdakan oleh
Rasulullah diriwayatkan Ibnu Munir dalam kitab Shahih bukhori.
"Hadist ini untuk memberi semangat kepada tholabul ilmi dan memberi penyemangat," tutur terang Mustasyar PCNU Sidoarjo ini.
Imam
Malik guru dari Imam Syafi'i bercerita ada seorang santri (orang yang
belajar ilmu) yang ingin belajar kepada Imam Malik. Namanya Yahya, sang
Imam pun langsung berkata, kalau menuntut ilmu janganlah tidur terus.
"Seorang santri harus betah melek malam. Kurangi tidur terutama di waktu malam," terang Kiai Salam.
Diceritakan
ada seorang pemuda yang bermimpi bertemu dengan santri yang meninggal
di pondok. Semasa hidupnya dihabiskan di pesantren untuk belajar satu
bab Ilmu. Saya melihat Allah SWT mengangkat satu drajat di surga. Lalu
Allah berkata kepada malaikatNya agar menambai derajat itu dengan
warisan para nabi.
Selain keutamaannya, Kiai
Salam juga membacakan kitab di halaman 64, yang diterangkan, barang
siapa yang mencari ilmu agar menyaingi atau mau mengalahkan orang lain
atau memalingkan wajahnya dari manusia atau ingin punya pengaruh. Maka
Allah akan memasukkan ke dalam neraka.
Post a Comment