TURUNNYA ISA PUTRA MARYAM ALAIHIS SALAM DALAM NUBUWAH ISLAM DAN NASHRANI


Isa putra Maryam alaihis salam adalah yang ditunggu oleh ummat Islam juga Nashrani ( juru selamat dalam panggilan ummat Nashrani ), bersama sama Al-Imam Mahdi alaihis salam bahu membahu berperang melawan Dajjal Hingga membunuhnya di Gerbang Lud


Konflik Palestina Kian memanas dimana Trump menyatakan bahwa Mei ini ( 2018 ) adalah penetapan pengambil alihan Kota Suci yerussalem, dalam Nubuwah Islam diberitakan "ramainya baitul Maqdis adalah tanda awal dari perang besar itu :

Rasulullah bersabda:

“Hitunglah ada enam peristiwa menjelang kiamat, yaitu: kematianku dan kemudian penaklukan Baitul Maqdis.”
(Ini adalah sebagian dari teks hadis shahih yang diriwayatkan oleh Bukhari. Hadis ini juga diriwayatkan oleh Ahmad dan Thabrani dari Mu’adz bin Jabal)

 Ramainya Baitul Maqdis adl tanda kehancuran kota Madinah, hancurnya kota Madinah adl tanda terjadinya peperangan besar, terjadinya peperangan besar adl tanda dari pembukaan kota Konstantinopel, & pembukaan kota Konstantinopel adl tanda keluarnya Dajjal. Kemudian beliau menepuk-nepuk paha orang yg beliau ceritakan tentang hadits tersebut, atau dalam riwayat lain, 'pundaknya'. Kemudian bersabda:
Semua ini adl sesuatu yg benar, sebagaimana engkau -Mu'adz bin Jabal- sekarang berada di sini adl sesuatu yg benar. [HR. Abudaud No.3742].

KORELASI ISA PUTRA MARYAM YANG AKAN TURUN KEMBALI DALAM NUBUWAT ISLAM DAN NASHRANI:

 Dan sesungguhnya Isa itu benar-benar memberikan pengetahuan tentang hari kiamat. Karena itu janganlah kamu ragu-ragu tentang kiamat itu dan ikutilah Aku. Inilah jalan yang lurus.” (QS. Az Zukhruf [43]: 57-61).

“Tetapi (yang sebenarnya), Allah telah mengangkat Isa kepada-Nya. Dan ada­lah Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” “Tidak ada seorang pun dari ahli kitab kecuali akan beriman kepadanya (Isa) sebelum kematiannya. Dan pada hari kiamat nanti Isa akan menjadi saksi terhadap mereka.” (QS. An-Nisa’ [4]: 157-159).

Ketika Allah telah mengutus al-Masih Ibnu Maryam, maka turunlah ia di menara putih di sebelah timur Damsyiq dengan mengenakan dua buah pakaian yang dicelup dengan waras dan za’faran, dan kedua telapak tangannya diletakkannya di sayap dua Malaikat; bila ia menundukkan kepala maka menurunlah rambutnya, dan jika diangkatnya kelihatan landai seperti mutiara. Maka tidak ada orang kafirpun yang mencium nafasnya kecualipasti meninggal dunia, padahal nafasnya itu sejauh mata memandang. Lain Isa mencari Dajjal hingga menjumpainya dipintu Lud, lantas dibunuhnya Dajjal. Kemudian Isa datang kepada suatu kaum yang telah dilindungi oleh Allah dari Dajjal, lalu Isa mengusap wajah mereka dan memberi tahu mereka tentang derajat mereka di surga. “[5]
Shahih Muslim, Kitab Al-Fitan wa Asyrathis Sa'ah, Bab Dzikr Ad-Dajjal 18:67-68, Aus bin Aus Ats-Tsaqafi meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW mengatakan, " Isa bin Maryam akan turun di Menara Putih sebelah timur Kota Damaskus."  


“Dan aku melihat surga terbuka. Dan lihatlah! Seekor kuda putih, dan Dia yang duduk di atasnya disebut Setia dan Benar. Dan Dia menghakimi dan berperang dalam kebenaran. Dan mata-Nya seperti nyala api, dan di atas kepala-Nya ada banyak mahkota dengan banyak nama tertulis padanya, dan satu dari nama-nama yang telah tertulis, tidak seorang pun mengetahui, kecuali Dia sendiri; dan mengenakan jubah yang telah dicelup dalam darah. Dan Nama-Nya disebut “Firman YAHWEH.” (Yesaya 63:2,3)
Dan seluruh pasukan di Surga mengikuti Dia di atas kuda-kuda putih, dengan mengenakan linen halus, putih dan murni.” Wahyu 19:11-14 (AI)
WAHYU: 1:7    Lihatlah, Ia datang dengan awan-awan dan setiap mata akan melihat Dia, juga mereka yang telah menikam Dia. Dan semua bangsa di bumi akan meratapi Dia. Ya, amin.

Keputusan Donald Trump menyatakan Yerusalem sebagai ibu kota Israel, pada akhirnya akan memicu peristiwa-peristiwa yang akan menjadi penggenapan nubuatan Alkitab. Bagi Gereja, mungkin ini adalah saat-saat terakhir menuju permulaan Masa Kesusahan Yakub.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.